Surat tidak masuk kampus merupakan salah satu hal yang harus dilakukan ketika seorang mahasiswa tidak bisa hadir ke kampus karena alasan yang tidak dapat dihindari. Alasan tersebut bisa berupa sakit, kepentingan keluarga, atau hal-hal lain yang bersifat mendesak. Namun, tidak semua alasan diterima oleh pihak kampus, maka dari itu penting bagi mahasiswa untuk mengajukan surat tidak masuk kampus dengan benar.
Alasan yang diterima untuk tidak masuk kampus umumnya adalah sakit yang terkonfirmasi dengan surat keterangan dokter, kepentingan keluarga yang mendesak seperti acara keluarga yang penting, atau pun kegiatan yang bersifat positif seperti ikut dalam kegiatan sosial atau keagamaan yang tidak bisa dihindari. Namun, alasan-alasan seperti liburan atau kesenangan pribadi tidak akan diterima sebagai alasan yang sah.
Cara mengajukan surat tidak masuk kampus yang benar adalah dengan membuat surat permohonan yang formal dan jelas alasan ketidakhadiran. Surat tersebut harus ditujukan kepada dekan atau pihak yang berwenang di kampus. Selain itu, mahasiswa juga harus melampirkan bukti yang mendukung alasan ketidakhadiran, seperti surat keterangan dokter atau surat undangan acara keluarga.
Sebagai contoh, surat tidak masuk kampus yang baik dapat ditulis sebagai berikut:
[Alamat Anda]
[Kota, Tanggal]
Kepada Yth.
Dekan Fakultas [Nama Fakultas]
Universitas [Nama Universitas]
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Anda]
NIM: [Nomor Induk Mahasiswa Anda]
Program Studi: [Program Studi Anda]
Dengan ini saya bermaksud untuk mengajukan permohonan tidak masuk kampus pada tanggal [tanggal] dikarenakan [alasan ketidakhadiran]. Saya juga melampirkan bukti yang mendukung alasan saya, yaitu [lampiran yang relevan, misalnya surat keterangan dokter].
Demikian surat ini saya buat dengan sebenarnya dan saya mohon untuk dapat diberikan izin tidak masuk kampus pada tanggal tersebut. Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Dengan mengajukan surat tidak masuk kampus dengan benar, diharapkan mahasiswa dapat menghindari masalah dan mendapatkan izin dari pihak kampus dengan baik. Selain itu, mahasiswa juga perlu ingat untuk tidak sering melakukan hal tersebut agar tidak mengganggu proses perkuliahan dan belajar di kampus.
Referensi:
1. Universitas Indonesia, Pedoman Surat Izin Tidak Masuk Kuliah, 2021.
2. Peraturan Akademik Universitas Gadjah Mada, Pasal 20 tentang Izin Tidak Masuk Kuliah, 2019.
